Ketapang — Di era digital, desa-desa dituntut untuk lebih terbuka dan aktif dalam menyebarkan informasi. Menyadari pentingnya hal tersebut, Kampung Borneo Multimedia bersama APDESI Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan Pelatihan Jurnalistik Aparatur Desa (PJAD) di Aula Kantor Bupati Ketapang, selama dua hari, 1–2 November 2025.
Acara pembukaan dilakukan secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Repalianto, S.Sos., M.Si., dan dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Ketapang H. Achmad Sholeh, S.T., M.Sos., Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Ketapang, Perwakilan DPD APDESI Ketapang, serta perangkat desa dari 20 kecamatan di Kabupaten Ketapang.
Dalam sambutannya, Sekda Ketapang menekankan pentingnya kemampuan jurnalistik bagi aparatur desa. “Perangkat desa perlu mampu menulis dan mempublikasikan berita tentang desanya sebagai bentuk transparansi dan promosi potensi desa,” ujarnya.
Ketua DPRD Ketapang turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan PJAD dan berharap pelatihan ini mampu meningkatkan kapasitas aparatur desa dalam pengelolaan informasi publik.
Selain mempelajari dasar-dasar jurnalistik, peserta juga mendapatkan materi tambahan seputar produksi konten digital, digital marketing, pengembangan desa maju dan mandiri, serta pelatihan kewirausahaan yang difasilitasi oleh Dinas PMPD Kabupaten Ketapang.
Dari Desa Paya Kumang, aparatur desa turut ambil bagian dalam kegiatan ini dengan penuh semangat. Mereka berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan untuk mengabarkan kegiatan, potensi, dan kemajuan Desa Paya Kumang melalui media digital.
Pelatihan ini diharapkan melahirkan aparatur desa yang kreatif, melek media, dan siap menjadi corong informasi positif bagi kemajuan desa-desa di Kabupaten Ketapang.